Politik    Sosial    Budaya    Ekonomi    Wisata    Hiburan    Sepakbola    Kuliner    Film   
Home » » CARA MUDAH AGAR ANAK SEHAT DAN CERDAS

CARA MUDAH AGAR ANAK SEHAT DAN CERDAS

Posted by Mutiara Islam on Thursday, October 15, 2015

بِسْــــــــــــــــمِ ﷲِ Setelah mengetahui persiapan melahirkan bayi Anda dan bagaimana peran suami disaat proses persalinan, setiap orang tua pasti menginginkan agar anaknya bisa tumbuh sehat dan cerdas, salah satu cara paling mudah agar anak sehat dan cerdas adalah dengan memberikan ASI seperti dalam QS. Al-Baqoroh (2):233 ) yang berbunyi " Dan hendaknya para ibu menyusui anak anak mereka hingga genap dua tahun...". Ternyata setelah diteliti, Asi mempunyai manfaat yang sangat luar biasa bagi proses tumbuh kembang anak. menurut center to prevent childhood Malnu-trition, Maryland USA, apabila dilakukan pemberian ASI dengan benar, dapat mencegah kematian 1,3 juta bayi setiap tahun. Berikut adalah berbagai manfaat Asi dan permasalahan seputar menyusui serta penanggulangan. Manfaat menyusui bagi bayi. 1. Komposisi ASI sesuai kebutuhan. Telah dibuktikan bahwa komposisi ASI berubah sesuai kebutuhan bayi. ASI yang dihasilkan oleh ibu yang melahirkan kurang bulan ternyata berbeda komposisinya dengan ASI yang dihasilkan oleh ibu yang melahirkan cukup bulan, demikian pula ASI yang keluar dihari pertama sampai hari ke-7 ( KOLOSTRUM) berbeda dengan Asi yang keluar pada hari yang ke10-14 dan asi selanjutnya . hal yang demikian tidak akan ditemukan pada Asi pengganti. Subhanalloh, siapa lagi yang bisa menandingi ciptaan Alloh..? 2. ASI tidak menimbulkan alergi. Pada neonatus, sistem lgE belum sempurna, pemberian susu formula akan merangsang aktivitas sistem ini. pada suatu penelitian, bayi yang mendapat ASI ekslusif ( tampa tambahan susu formula ) selama 6 bulan bila terjadi reaksi alergi maka akan lebih ringan dibandingkan yang mendapatkan tambahan susu formula. 3. ASI mengurangi insiden karies dentis Ada yang mengatakan bahwa kadar selenium yang tinggi dalam Asi bersifat melindungi gigi 4. ASI mengurangi maloklusi. Menurut beberapa sumber salah satu penyebab maloklusi rahang adalah kebiasaan lidah yang mendorong rahang kedepan yang timbul akibat menusu dari botol. 5. Asi memberikan keuntungan psikologis. Interaksi ibu dan bayi saat proses menyusui memberikan rasa aman pada bayi. perasaan aman ini penting untuk mengembangkan dasar kepercayaan ( basic sense of trust ) dengan mulai mempercayai orang lain ( IBu ) dan akhirnya mempunyai kepercayaan pada diri sendiri. Manfaat menyusui bagi Ibu Menyusui merangsang involusi uterus, isapan bayi saat menyusui akan merangsang terbentuknya oksitosin yang membantu terjadinya infolusi uterus dan mengurangi terjadinya pendarahan setelah melahirkan menyusui menjarangkan kehamilan, pemberian asi ekslusif selama 6 bulan dapat menjadi pilihan kontrasepsi ASI tidak perlu dibeli menyusui memiliki keuntungan psikologis Menyusui dapat mengurangi insiden karsinoma mammae. Manfaat ASI bgi keluarga Asi tidak merepotkan, keluarga tidak perlu membantu ibu membuat minuman bayi karena sudah tersedia Asi yang selalu siap sedia walaupun sambil istirahat Asi mengurangi pengeluaran belanja Rumah tangga Tehnik Menyusui Bila bayi disentuh pipinya, dia akan menoleh kearah sentuhan mencari cari dengan istilah rooting reflex ( Reflex menoleh ), bantulah dia agar dapat menangkap Papilla Mammae ( PSI ) dengan mulutnya yang sudah terbuka dan dengan posisi yang benar, yaitu sebanyak mungkin areola ( daerah gelap disekitar puting) tertangkap oleh mulut bayi, sehingga muncul reflek menghisap, posisi menyusui bisa dengan duduk, berbaring maupun berdiri, agar lebih nyaman, ibu yang menyusui dengan duduk dapat dibantu dengan menggunakan bantal untuk menopang bayi. Posisi bayi saat menyusui Bayi cukup tenang mulut bayi terbuka lebar bayi menempel betul pada ibu Mulut bayi dan dagu bayi menempel betul pada payudara ibu sebagian besar aerola masuk mulut bayi bayi nampak pelan pelan menghisap dengan kuat papilla mammae ibu tidak terasa sakit telinga dengan lengan bayi berada dalam satu garis lurus. Sebaiknya menyusui tidak terjadwal, karena bayi akan menentukan sendiri kebutuhannya, bayi yang sehat dapat mengosongkan payudara sekitar 5-7 menit dan dalam 2jam ASI sudah kosong dari lambung bayi, oleh karena itu dianjurkan untuk menyusui , untuk menjaga keseimbangan besarnya payudara sebaiknya menyusui dari kedua payudara secara bergantian, setiap kali dimulai dengan payudara terakhir yang disusukan. Setelah menetek sebaiknya bayi disendawakan untuk mengeluarkan udara dari lambung supaya bayi tidak muntah saat sehabis menyusu. caranya bayi digendong tegak dengan bersandar pada pundak ibu, kemudian menepuk pundaknya perlahan lahan supaya udara yang terhisap bersama Asi keluar. Penyimpanan ASI ASI pada suhu kamr bisa tahan sampai 6-8 jam ASI yang telah disimpan pada lemari pendingin ( tidak dibekukan ) harus diberikan dalam 2x24 jam sejak ASI tersebut dikeluarkan dari payudara Untuk disimpan lama , ASI harus segera disimpan beku dalam freezer. lemari harus diatur pada posisi yang dingin sekali. pada suhu -18 derajat celcius dapat disimpan sampai 6 bulan. Cara pemberian ASI yang telah disimpan Berikanlah ASI yang tersimpan berdasarkan waktu pemerahan ASI (sesuai tanggal yang tercatat, ASI pertama diperah haruslah diberikan terlebih dahulu). Hangatkan ASI yang tersimpan di kulkas dengan meletakkan botol di wadah berisi air hangat selama lima belas menit, sambil dikocok perlahan. ASI yang telah dibekukan didalam freezer harus dipindahkan ke kulkas semalam sebelumnya, setengah jam sebelum waktu menyusui, hangatkan di dalam wadah berisi air hangat. Periksa suhu ASI sebelum diminumkan kepada bayi Ibu dengan cara meneteskannya ke punggung tangan. Setelah dicairkan, berikan ASI secepat mungkin. PERLU DIINGAT, janganLlah melelehkan atau menghangatkan ASI di microwave sebab banyak zat-zat penting dalam ASI akan hancur. dan juga, panas yang ditimbulkan dari microwave tidak rata, sehingga dikhawatirkan akan berbahaya bagi bayi karena terlalu panas. Pada penyimpanan ASI dengan cara dibekukan , tidak berpengaruh pada komponen kekebalan yang dikandung dalam ASi, apabila ASI akan diberikan pada bayi setelah didinginkan tidak boleh dipanaskan karena akan merusak kualitas asi. yaitu unsur kekebalannya. pada pemanasan 62,5 derajat celcius selama 30 menit unsur seluler tela rusak dan zat kebal ( IgG, IgA, IgM ) yang dikandung menurun kadarnya, bagi ibu yang sibuk, tetap dapat memberikan ASI dengan cara memerasa ASI ( secara Manual/pompa) dan disimpan menurut aturan diatas. Allohu A'lam. ( Oleh dr. Faradilla Litiloli ) dengan beberapa tambahan.
Sumber: http://yusy-azzahro.blogspot.co.id/…/salah-satu-cara-paling…
Yusy-Azzahro.blogspot.com

SHARE :
CB Blogger

Post a Comment

 
Copyright © 2015 Mutiara Islam. All Rights Reserved. Powered by Blogger
Template by Creating Website and CB Blogger